Awalnya mungkin Cuma biasa kawan, tapi rasa itu hadir lagi. Mungkinkah ini CINTA, cinta datang cinta pergi itulah rasa yang kudapat hari ini, berawal dari pertemuan dalam acara rutin kegiatan kampus aku terlena pada pandangan pertama, taukah kamu kawan ia begitu menarik perhatian ku, kadang bener kata afgan “Dia mengalihkan duniaku” tapi belum cukup sampai disitu kawan, pertamanya yang kurasa ah, dia cantik sekali. Ah, dia manis tapi perlahan-lahan aku malah merasa mungkinkah aku menaruh rasa dengannya.
2, 3 hari kulewati seperti biasa. Kebetulan acara itu sudah berakhir, tapi tahukah kamu awalnya yang ku rasa oh, aku sudah sembuh sekarang tak memikirkan dia lagi. Nah loh bagus kan, tapi tak diduga-duga aku ketemu dia lagi kawan, dia bisa dibilang adik kelasku kawan, kebetulan aku satu kampus sama dia. Yah mau dikata apa.,@#$.. berbagai cara mungkin sudah aku lakukan untuk mencari tahu siapa dia, berapa nomer telpnya dan dia itu kelas apa. Semua itu sudah kulewati dengan penuh perjuangan. Tapi kawan setelah aku sudah mengetahui dia banyak sekali rintangan lain menerpa aku, dari rasa was-was ketika aku mencoba mengajak mengobrol dengannya sampai aku gerogi tak bisa berbuat apa-apa ketika memandang dia. Hal ini wajar kawan setiap Pria memang seperti itu.
Hai kawan, kenapa aku ini.???? .
Cinta itu memang awalnya susah yah kawan . dari perkenalan aja kita melakukan berbagai cara untuk mencari tahu siapa dia?, dimana rumahnya? yang terpenting berapa nomer telponnya?. Tapi mungkin sekarang pengalaman ini bisa memotivasi kalian wahai anak muda Umunya Pria, tidaklah kalian tahu bahwa perasaan itu kadangkala hadir tidak pada waktunya, bisa saja anak smp pernah mengalaminya. Seorang pria bila dihadapkan dengan hal seperti ini, 3 dari 10 orang mungkin mengatakan siap untuk berusaha mendapatkanya, Tapi bagaimana dengan yang 7 orang ini. Hai kawan cobalah mulai percaya pada diri sendiri ceritalah pada orang yang berpengalaman kawan. Berusahalah mencapai apa yang kamu inginkan, karena ingatlah kawan semua usaha tidak ada yang sia-sia. Waktu yang sudah dilewati akan menjadi sejarah, waktu tidak bisa dibeli dengan harga berapapun. Perasaan bukan untuk dipendam tapi untuk diutarakan, karena perasaan itu datangnya dari yang maha kuasa, bersyukurlah adanya perasaan itu yang kini hadir pada diri kalian.
Keep spirit kawan.
0 komentar:
Posting Komentar
Kawan berilah komentar mu dibawah ini, karena segala komentar kawan-kawan akan dijadikan pertimbangan perbaikan blog ini secara tidak langsung. .